Foto Saya
Nama:
Lokasi: Sumenep/Surabaya

Seorang Anak Manusia yang terlahir dari rahim Cinta Kasih Ibu Bapak untuk Menyinari jagat raya dengan membangun KePercayaan

Kamis, 17 Juli 2008

AKU MENGGUGAT DEMOKRASI

Demokrasi bukan 'tujuan' tapi 'Cara' atau'Media' politik agar cita-cita tercapai. apa yang dicita-citakan ialah kemaslahat manusia. kesejahateraan Umat manusia. kalau toh sampai sekarang Demokrasi tidak mensejaterakan buat apa kita memakai konsep Demokrasi.
Selama ini banyak orang menilai bahwa tolok ukur kesuksesan demokrasi apabila dalam pemilihan umum, pilkades, pilbup, pilgub, pilpres masyarakat antusias dalam menyoblos dan tidak jadi konflik antar para pendukungnya. tidak rusuh. kesuksesan Demokrasi tidak cukup dinilai dari kelancaran pemilu.

tetapi kesuksesan Demokrasi bisa dinilai dari seberapa besar Demokrasi menghilangkan kemiskinan dan kebodohan. ini yang sangat penting. saya menulis ini bukan berarti saya anti Demokrasi tapi ini adalah bentuk perhatian dan evaluasi.

Demokrasi yang ada di negeri sebrang itu (AS) tidak boleh kita ambil mentah-mentah. kita harus selektif. agar ada kesesuaian dengan sosio budaya, politik, ekonomi dan kultur indonesia. makanya selain ada telaah keluar, juga perlu adanya telaah kedalam. artinya harus ada kontekstualisasi demokrasi.

Selama ini pemerintah kita selalu silau dengan Demokrasi yang mereka gembar-gemborkan, padahal dibalik itu banyak kerapuhan dan kelemahan yang kita tidak pernah tahu.

Demokrasi kah, Komuniskah, Sosialiskah, Islamkah. semua itu tidak penting. itu hanya wasilah, media perjuangan. yang penting bagaimana Rakyat bisa makmur. pendidikan murah. kesehatan terjamin. aman. tentram. baldatun thayyibatun wa rabbun gafur.
saya tidak butuh kucing itu putih atau hitam yang penting mampu menangkap tikus (kata pijak dari Cina)

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda